Friday, January 30, 2009

Alat Pembatik

Canting (sebuah alat menyerupai pena dengan lubang kecil pada ujungnya dan wadah kecil untuk cairan lilin) adalah alat wajib dalam pembuatan batik tulis. Dalam menyusuri proses pembuatan dan persiapan batik, ini merupakan langkah awal dalam pembuatan kain batik dan diikuti oleh teknik lainnya yakni teknik pemindahan pola dan pelukisan dengan malam (lilin) dan pewarnaan kain. Akhir dari proses ini, semua lilin yang menempel pada kain di gosok dan di rebus dalam air mendidih untuk menghilangkan semua lilin yang menempel pada kain. Proses pemindahan pola dengan lilin dan pewarnaan ini terus di lakukan berulang-ulang, unutk mendapatkan hasil yang diinginkan. teknik ini masih di praktekkan oleh pengrajin batik tulis di Jawa dan daerah Indonesia lainnya.

Jadi, kesenian dari batik sendiri adalah kesenian asli yang berasal dari Indonesia. Lilin yang digunakan dalam proses pembatikan merupakan kombinasi dari lilin, lilin lebah, dan sejenis tanaman damar yang bernama gondorukem dan mata kucing.

Batik cap, merupakan salah satu teknik yang digunakan dalam pembuatan pola menggunakan lilin dalam proses pembatikan. Teknik ini tentu saja lebih cepat dan gampang dalam pengerjaannya.

Akan tetapi, penghargaan terhadap batik tulis tetap lebih tinggi, karena pengerjaannya benar-benar membutuhkan seorang seniaman ahli, bukan pengrajin biasa. Batik tulis merupakan kombinasi dari keahlian, kesabaran, ketelitian, dan jiwa seni yang tinggi untuk menghasilkan selembar kain, dan mungkin akan memakan waktu tak hanya hari, minggu, bahkan bulan untuk membuat selembar kain batik tulis.

No comments: